Profil Kawasan Kabuapeten Bengkulu Tengah
Geografi dan Geologi Geografi Kabupaten Bengkulu Tengah secara administrasi termasuk dalam wilayah Propinsi Bengkulu yang terletak antara 1010 32’– 1020 8’ BT dan 20 5’ – 40 LS yang meliputi 10 ( sepuluh ) kecamatan, dengan jumlah penduduk 116669 jiwa (Sumber : Dukcapil Bengkulu Tengah 30 Juni 2014) dan luas wilayah berdasarkan Geografic Information System (GIS) 1.223,94 Km2 Kondisi geografisnya sebagian besar merupakan daerah berbukit-bukit dengan ketinggian mencapai 541 dpl.
Kabupaten Bengkulu Tengah memiliki batas wilayah :
Sebelah utara berbatasan dengan Kabupaten Bengkulu Utara dan Kabupaten Rejang Lebong.
Sebelah timur berbatasan dengan Kabupaten Kepahiyang.
Sebelah selatan berbatasan dengan Kabupaten Seluma.
Sebelah barat berbatasan dengan Kota Bengkulu
Geologi
Kabupaten Bengkulu Tengah, Provinsi Bengkulu. Secara geografis berada di 102 28’ 913” - 102 0 31’ 198” bujur timur dan 3 0 44’ 183” – 3 0 46’ 730” lintang utara. Sedangkan secara astronomis daerah penelitian terletak pada 220299mE-224531mE (West-East) dan 9581914mS-9586611mS (South-North) UTM WGS 1984 (Universal Transverse Mercator). Luas daerah telitian 4 km x 5 km dengan skala 1:15.000 Berdasarkan aspek-aspek geomorfologi, maka daerah ini dapat dibagi menjadi 3 satuan bentuk lahan dan 3 satuan bentuk asal yaitu, Bentuk asal Vulkanik, Bentuk asal Fluvial, Bentuk asal Denudasional dan Bentuk lahan Perbukitan Intrui(V1), Tubuh Sungai (F22), Perbukitan Gelombang Lemah (D1).
Pola pengaliran yang berkembang pada daerah ini yaitu Dendritik. Stratigrafi Bengkulu tengah terdiri atas 5 satuan batuan, dari tua kemuda yaitu Satuan batupasir-kuarsa Lemau (MiosenTengah-Miosen Akhir), pada lingkungan Transitional Lower Delta Plain, Satuan lempung Lemau (Miosen Tengah-Miosen Akhir) pada lingkungan Transitional Lower Delta Plain, Satuan batuan Intrusi Andesit (Miosen Tengah), Satuan Ignimbrit Bintunan pada lingkungan darat (Pliosen Awal-Plistosen) dan Satuan endapan alluvial (Resen), sedangkan lingkungan batubara berdasarkan analisa maseral didapatkan lingkungan Marsh.
Hubungan stratigrafi antara Satuan batupasir-kuarsa Lemau dan Satuan batulempung Lemau adalah selaras. Hubungan stratigrafi Satuan intrusi andesit dengan Satuan batupasirkuarsa Lemau, Satuan batulempung Lemau adalah menerobos. Hubungan Stratigrafi Satuan batupasir-kuarsa Lemau dan Satuan batulempung Lemau dengan Satuan ignimbrit Bintunan adalah tidak selaras Disconformity, Hubungan Stratigrafi Satuan ignimbrit Bintunan dengan endapan alluvial adalah tidak selaras Disconformity. Struktur geologi pada daerah telitian berupa kemiringan kedudukan lapisan batuan dan sesar mendatar sunur dengan nama Normal Right Slip Fault. Berdasarkan hasil metode pemetaan dilapangan dengan menggunakan data permukaan dan bawah permukaan maka, pada daerah ini pola sebaran lapisan batubara dipengaruhi oleh stuktur dan intrusi, dengan data tersebut pola sebaran lapisan batubara relatif barat lauttenggara mengikuti pola sesar besar Sumatra.
Iklim
Berdasarkan klasifikasi iklim, Kabupaten Bengkulu Tengah tergolong tipe iklim A (tropis basah) dengan kelembaban 70 – 87 %. Jumlah bulan basah 10 bulan dimulai dari bulan Oktober dan berakhir pada bulan Juli. Temperatur rata-rata tahunan Kabupaten Bengkulu Tengah 25 0 C – 27 0 C dengan curah hujan bulanan 230 – 620 mm, dan jumlah hari hujan berkisar 10 – 23 hari.Sebagian besar wilayah Kabupaten Bengkulu Tengah memiliki suhu udara maksimum berkisar antara 29,6 0C – 31,5 0C dan suhu minimum 23,1 0 C – 24,2 0 C. dan curah hujan tahunan 2.626 mm. dengan kisaran 2500 – 4000 mm per tahun dan rata-rata hari hujan 188 hari / tahun.
Kecepatan angin rata-rata 18 Knot atau sekitar 10 km/jam. Kecepatan angin maksimum dapat mencapai14 – 32 mil/jam. Tekanan udara berkisar antara 1008,4 – 1012,6 mb dan lama penyinaran matahari rata-rata berkisar antara 55 – 86 % dengan kelembaban udara antara 80 – 87 %.
Topografi
Kabupaten Bengkulu Tengah terletak pada ketinggian 0 - 541 m dpl dengan persebaran sporadis sehingga tofografi wilayah bergelombang dan berbukit dengan derajat kelerengan antara 5 - 35 %. Wilayah yang relatif datar dengan tingkat kelerengan rata-rata 5 % terletak di wilayah Kecamatan Pondok Kelapa. Lokasi dengan titik tertinggi hingga 541 m dpl berada di kawasan hutan lindung di perbatasan dengan Kabupaten Kepahiang. Sedangkan daerah terendah terletak di wilayah Kecamatan Pondok Kelapa dengan ketinggian 0 – 15 m dpl.Tabel Luas Wilayah Kabupaten Bengkulu Tengah
No
|
Kecamatan
|
Luas Wilayah (Km2)
|
1
| Taba Penanjung |
148,38
|
2
| Karang Tinggi |
137,47
|
3
| Talang Empat |
93,62
|
4
| Pagar Jati |
188,57
|
5
| Pondok Kelapa |
165,20
|
6
| Pematang Tiga |
129,64
|
7
| Merigi Kelindang |
98,42
|
8
| Merigi Sakti |
99,93
|
9
| Pondok Kubang |
92
|
10
| Bang Haji |
70,71
|
Total
|
1.223,94
|
0 Comments:
Post a Comment